![]() |
| Rektor Universitas Timor (Unimor), Dr. Ir. Stefanus Sio, M.P. (Foto : Novie) |
INDONESIA PEMBAHARUAN, KEFAMENANU - Rektor Universitas Timor (Unimor), Dr. Ir. Stefanus Sio, M.P., mengimbau seluruh mahasiswa agar menjaga ketertiban dan etika dalam menyampaikan aspirasi di lingkungan kampus. Ia menegaskan bahwa kebebasan berpendapat adalah bagian dari demokrasi kampus, namun harus dilakukan dengan cara yang santun dan bertanggung jawab.
"Unimor sangat menghargai setiap kritik dan aspirasi mahasiswa. Tapi perlu diingat, cara penyampaian harus tetap tertib, santun, dan bermartabat," kata Dr. Stefanus dalam keterangannya.
Menurutnya, aksi demonstrasi yang damai dan beretika mencerminkan karakter mahasiswa sebagai insan intelektual yang menjunjung tinggi nilai akademik.
“Aksi demonstrasi yang damai, intelektual, dan beretika akan memperlihatkan jati diri mahasiswa Unimor sebagai insan terpelajar yang berpikir kritis dan menjunjung tinggi nilai-nilai akademik,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengajak mahasiswa untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban kampus (kamtibmas), menghindari provokasi, serta menyelesaikan persoalan melalui dialog dan musyawarah.
“Kami percaya mahasiswa Unimor adalah generasi penerus bangsa yang cerdas dan beretika. Sampaikanlah aspirasi dengan cara yang konstruktif. Mari kita jaga kampus ini sebagai rumah ilmu, bukan arena konflik,” tegas Dr. Stefanus.
Imbauan ini merupakan bagian dari upaya Unimor untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif, aman, dan produktif. Kampus yang damai, kata dia, akan menjadi tempat ideal bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan karakter mahasiswa.
Unimor sendiri terus berkomitmen menjadi pusat pendidikan yang melahirkan insan unggul, berkarakter, dan berintegritas, sejalan dengan visi kampus yang dicanangkan.
(Novie)
