Walikota Kupang Tepati Janji Kampanye Salurkan 460 Ton Beras Bagi 23 Ribu Keluarga Kurang Mampu

Janji politik Walikota Kupang, dr. Christian Widodo, menyalurkan bantuan 20 kilogram beras kepada warga kurang mampu, dipenuhi.

INDONESIA PEMBAHARUAN, KOTA KUPANG - WaliKota Kupang, dr. Christian Widodo, menunaikan salah satu janji politiknya dengan menyalurkan bantuan beras kepada puluhan ribu warga kurang mampu di Kota Kupang. Bantuan yang mencapai total 460 ton beras ini telah didistribusikan kepada sedikitnya 23 ribu kepala keluarga (KK), masing-masing menerima 20 kilogram.


Program bantuan ini bersumber dari cadangan pangan pemerintah serta dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) sejumlah ritel nasional seperti Alfamart, Indomaret, dan Hypermart. Penyaluran dilakukan di dua titik utama, yakni Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPSTP) dan halaman Kantor Balai Kota Kupang.


Dalam sambutannya, Wali Kota Christian Widodo menegaskan bahwa kepemimpinannya berlandaskan prinsip pelayanan publik, bukan kekuasaan. “Memerintah itu bukan soal kekuasaan, tapi soal melayani rakyat. Janji kami bukan sekadar kata, tapi komitmen nyata untuk kesejahteraan masyarakat Kupang,” tegasnya di hadapan warga yang hadir.


Program bantuan pangan ini disusun secara sistematis dan melibatkan perangkat pemerintahan di tingkat bawah. Pemkot Kupang bekerja sama dengan RT/RW serta kelurahan dalam proses verifikasi dan pendataan ulang, guna memastikan bantuan tepat sasaran.


Kepala Dinas Sosial Kota Kupang menyebutkan bahwa daftar penerima berasal dari basis data terpadu yang telah diverifikasi ulang di tingkat lokal. “Kami pastikan tidak ada warga miskin yang terlewat,” ujarnya.


Kebijakan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Seorang ibu rumah tangga penerima bantuan mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan tersebut. “Dengan harga beras yang makin mahal, bantuan ini sangat meringankan beban kami. Saya doakan Pak Wali terus sehat dan tetap perhatikan rakyat kecil,” tuturnya haru.


Seorang warga lainnya bahkan menilai langkah ini sebagai bentuk nyata dari janji politik yang biasanya hanya jadi angin lalu. “Biasanya janji kampanye cuma omong kosong, tapi Pak Chris buktikan. Ini beda,” katanya.


Program bantuan beras ini direncanakan akan dilanjutkan secara bertahap, dengan pengawasan ketat dari Pemkot untuk memastikan akuntabilitas dan efektivitas pelaksanaan.


Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Kupang menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan berpihak pada kelompok rentan, di tengah tekanan ekonomi dan lonjakan harga bahan pokok. ****