Kharisna Stationary Gelar Vaksin Polio Secara Gratis



INDONESIA PEMBAHARUAN, KOTA KUPANG -Pemerintah kota kupang dalam rangka melaksanakan Pekan Imunisasi Nasional Tahun 2024 bekerja sama dengan UPTD  Puskesmas Oebobo menggelar  gerakan Vaksinasi Polio fi berbagai tempat dalam upaya mencegah generasi penerus bangsa dari penyakit Polio yang bisa menyebabkan kelumpuhan  pada anak-anak.


 Pekan Imunisasi Nasional Polio biasanya diadakan sebagai  upaya pemerintah  untuk melindungi anak -anak dari  kelumpuhan,sehingga melahirkan  generasi yang di harapkan  untuk  kemajuan bangsa tercapai dan untuk mencapai target cakupan imunisasi maka berbagai kegiatan imunisasi polio  diintensifkan, termasuk pemberian vaksin secara massal di berbagai tempat seperti pusat-pusat kesehatan, sekolah, dan tempat-tempat umum lainnya salah satunya di  pusat pembelanjaan kharisma Stationary.Pemberian vaksinasi polio secara GRATIS yang di gelar di kharisma Stationary berlangsung  dari tanggal 1 hingga 3 Agustus 2024 , 


Di tempat terpisah saat di temui media ini kepala UPTD Puskesmas Oebobo dr Maria  Kurniawati Mari  jumat 2 agustus 2024  di ruang kerjanya menjelaskan bahwa pencapaian target nasional untuk kota kupang belum memenuhi target yang  di harapkan 6.848  baru tercapai 3.701 .

Kepala UPTD Puskesmas Oebobo , dr Maria Kurniawati Mari

"Melihat jumlah  target yang tidak sesuai harapan kami akan menggelar vaksinasi polio dengan dua tahap yang akan dj mulai pada tanggal 6 Agustus dan Kami juga menyediakan posko-posko pelayanan Vaksin yang akan dj tangani oleh 3 petugas kesehatan ", ungkap Maria. 


Dengan melihat jumlah partisipasi masyarakat terhadap pemberian vaksin polio pada anak balita usia 0 hingga7 tahun 11 bulan  29 hari tahun belum tercapai sesuai harapan  dr Maria  menyampaikan  agar masyarakat memanfaatkan program Vaksinasj gratis karena ini sangat penting 


" Pekan Imunisasi Nasional Polio untuk memastikan  anak-anak mendapatkan vaksin tetes guna menghindari  anak dari kelumpuhan, saya berharap Orang tua dan wali anak  untuk membawa anak-anak mereka ke tempat-tempat imunisasi selama pekan  imunisasi ", tutup dr Maria. (Novie)